3 April 2009

Dokumen-Dokumen Paus akan Tersedia dalam Bahasa Cina

Oleh Gerard O'Connell, Koresponden Khusus di Roma

KOTA VATIKAN (UCAN) -- Vatikan telah mengumumkan bahwa semua teks paus akan tersedia dalam bahasa Cina di website Takhta Suci mulai 19 Maret.

Dari tanggal itu, pemakain Internet di seluruh dunia akan bisa mengakses teks-teks dari Paus Benediktus XVI dalam bahasa Cina tradisional dan bahasa Cina yang telah disederhanakan.

Vatikan mengumumkan perkembangan ini pada 16 Maret, menjelang kunjungan pertama paus ke Afrika selama 17-23 Maret. Ini merupakan perjalanan ke-11 ke luar negeri.

Penting bahwa Vatikan membuat pengumuman ini tidak hanya dalam bahasa Italia dan bahasa Inggris, tetapi juga dalam bahasa Cina.

"Website resmi Takhta Suci akan ditingkatkan dengan penambahan sebuah seksi baru dalam bahasa Cina,” demikian pernyataan Vatikan dalam komunike pers. Dikatakan, pelayanan itu akan dimulai pada pesta Santo Yosef, Pelindung Gereja Universal.

Bahasa Cina merupakan bahasa kedelapan dan bahasa non-Eropa pertama yang digunakan Takhta Suci untuk membuat teks-teks paus dan dokumen-dokumen penting lainnya tersedia online. Tujuh bahasa lain adalah Inggris, Prancis, Jerman, Italia, Latin, Portugis, dan Spanyol.

Para pemimpin Gereja Cina, dalam sebuah pertemuan Vatikan sebelumnya, mengungkapkan kerinduan bahwa dokumen-dokumen Vatikan diterbitkan dalam bahasa Cina selain bahasa-bahasa Eropa.

Yang pertama dalam tahun ini, pesan Prapaskah paus diterbitkan dalam bahasa Cina pada bulan Februari. Sumber-sumber mengatakan kepada UCA News di Roma bahwa Ensiklik sosial paus yang akan terbit, yang berkenaan dengan krisis ekonomi sekarang ini dan isu-isu sosial lainnya, juga akan diterbitkan dalam bahasa Cina.

Berkat pelayanan baru ini, umat Katolik Cina dan pemakai Internet Cina akan bisa mengakses semua teks ini. Dijamin, mereka tidak akan mengalami hambatan untuk mengaksesnya karena pemerintah tidak bisa memblok situs-situs itu.

Perkembangan baru Gereja ini dapat berarti bahwa Saluran Vatikan di YouTube juga menjadi tersedia dalam bahasa Cina.

Sejak 1998, Takhta Suci telah tampil di Internet dalam bahasa Cina lewat Fides International Agency (www.fides.org), pelayanan berita dari Kongregasi Evangelisasi.

Takhta Suci juga telah memberi informasi dalam bahasa Cina di situs Radio Vatikan (www.radiovaticana.org) sejak 1990, walaupun informasi itu tidak senantiasa tersedia untuk umat Katolik dan lainnya di Cina daratan karena pengaksesannya diblok pemerintah.

Cina memutuskan hubungan diplomatik dengan Takhta Suci tahun 1951, tapi dalam tahun-tahun belakangan ini kedua pihak mengadakan dialog, sehingga hubungan-hubungan mulai menjadi lebih baik. Kedua pihak kini terlibat dalam dialog, dengan maksud ada saling pengertian dan pemecahan berbagai problem umumnya terkait dengan situasi Gereja Katolik di Cina daratan. Takhta Suci berharap bahwa dialog ini bisa membantu kedua pihak untuk menerima solusi dan membuka jalan untuk hubungan diplomatik.

Pengadaan seksi Cina di website Takhta Suci merupakan tanda pentingnya perhatian Takhta Suci terhadap perkembangan hubungan-hubungannya dengan Cina, dan untuk memperbaiki komunikasinya dengan sekitar 15 juta umat Katolik di Cina daratan dan dengan umat Katolik Cina umumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar